Kebohongan Seorang Ibu...
1. Saatnya makan jika
makanannya kurang, ia akan memberikan makanan itu kepada anaknya dan
berkata: "cepatlah makan nak, ibu tidak lapar"
2. Waktu makan ia selalu menyisihkan ikan dan daging untuk anaknya dan berkata: "Ibu tidak suka makan daging, makanlah nak"
3. Tengah malam saat dia menjaga anaknya yang sedang sakit, ia berkata: "istirahatlah nak .. ibu masih belum ngantuk"
4. Saat anak sudah tamat sekolah, bekerja, mengirimkan uang untuk ibu, ia berkata: "simpanlah untuk keperluanmu nak, ibu masih punya uang"
5. Saat anak sudah sukses, menjemput ibu untuk tinggal si rumah besarnya, ia lantas berkata: "rumah tua kita sangat nyaman, ibu tidak terbiasa tinggal disana"
6. Saat menjelaNg tua ibu sakit keras, anaknya akan menangis tetapi ibu masih bisa tersenyum sambil berkata: "jangan menangis nak, ibu tidak apa-apa" Ini adalah kebohongan terakhir yg dibuat ibu.
Tidak...!!!
Tidak peduli seberapa kaya kita, seberapa dewasa kita, ibu selalu menganggap kita anak kecilnya, mengkhawatirkan diri kita tapi tidak pernah membiarkan kita mengkhawatirkan dirinya. Semoga semua anak di dunia ini bisa menghargai setiap kebohongan seorang ibu. karena beliaulah malaikat nyata yang dikirim Allah Subhanahu wata'ala untuk menyayangi dan menjaga kita. (IS)
2. Waktu makan ia selalu menyisihkan ikan dan daging untuk anaknya dan berkata: "Ibu tidak suka makan daging, makanlah nak"
3. Tengah malam saat dia menjaga anaknya yang sedang sakit, ia berkata: "istirahatlah nak .. ibu masih belum ngantuk"
4. Saat anak sudah tamat sekolah, bekerja, mengirimkan uang untuk ibu, ia berkata: "simpanlah untuk keperluanmu nak, ibu masih punya uang"
5. Saat anak sudah sukses, menjemput ibu untuk tinggal si rumah besarnya, ia lantas berkata: "rumah tua kita sangat nyaman, ibu tidak terbiasa tinggal disana"
6. Saat menjelaNg tua ibu sakit keras, anaknya akan menangis tetapi ibu masih bisa tersenyum sambil berkata: "jangan menangis nak, ibu tidak apa-apa" Ini adalah kebohongan terakhir yg dibuat ibu.
Tidak...!!!
Tidak peduli seberapa kaya kita, seberapa dewasa kita, ibu selalu menganggap kita anak kecilnya, mengkhawatirkan diri kita tapi tidak pernah membiarkan kita mengkhawatirkan dirinya. Semoga semua anak di dunia ini bisa menghargai setiap kebohongan seorang ibu. karena beliaulah malaikat nyata yang dikirim Allah Subhanahu wata'ala untuk menyayangi dan menjaga kita. (IS)
Komentar
Posting Komentar